Manado – Jelang Hari Raya Idul Fitri (H-2) warga Kota Manado memadati Pasar Bersehati. Sejak pagi hari terpantau padat arus kendaraan baik roda dua maupun roda empat masuk kawasan Pasar teramai dikota Manado.
Warga tampak berbelanja keperluan menjelang Hari Lebaran baik sembako maupun bahan lainnya. Harga barito jelang lebaran masih terjangkau. Rica dibeli pada harga 80 ribu per kilogram.
Sekalipun isu ekonomi tidak baik namun warga tetap antusias menyambut Lebaran dengan berbelanja.
Saat ini, Pemkot Manado telah memfasilitasi infrastruktur terbaik dalam Program Revitalisasi Pasar Bersehati.
Hanya dalam waktu delapan bulan dapat mengubah pasar yang dulu tampak kumuh, kotor, macet, banjir, becek, penuh sampah, kini “disulap” menjadi pasar tradisional dengan suasana modern yang estetik, tertata rapi, bersih, nyaman, tertib dan menyediakan ruang parkir yang luas.
Pasar ini pun kini telah ditata sehingga memiliki lokasi wisata dan kuliner dengan pemandangan sungai, pantai dan laut Manado serta Jembatan Soekarno dan kini telah menjadi ikon wisata baru.
Wali Kota Andrei Angouw berharap pasar ini dapat menjadi tempat belanja favorit masyarakat Manado, juga masyarakat luar Manado.
“Makanya penataannya dibuat sedemikian rupa supaya menarik dan tentunya memperhatikan soal kebersihan,” kata Angouw.
(Dayke)
