Berandamanado.com, Manado – Menjelang Hari Raya Natal tahun 2024 masyarakat Sulawesi Utara mengeluhkan kelangkaan Gas Elpiji. Keluhan masyarakat terkait kelangkaan gas elpiji ini terekam media ini melalui sosial media.
Disayangkan kelangkaan ini terjadi justru saat warga sulut akan menghadapi hari raya Natal. Kelangkaan terjadi di Kota Manado, Bitung, Kabupaten Minahasa Utara, Minahasa, Minahasa Selatan bahkan Kabupaten di kepulauan.
Maykel Ganda warga Minut mempertanyakan kelangkaan ini. ” Ada apa sebenarnya yang terjadi sampai kelangkaan gas elpiji 3 kg bisa terjadi menjelang natal ,” tulisnya.
Banyak kalangan mencurigai adanya permainan dibalik kelangkaan gas elpiji 3 kg yang menjadi kebutuhan masyarakat menjelang Natal.
” Jangan-jangan ada kongkalingkong dibalik kelangkaan gas elpiji 3 kg ini, Polisi harus menyelidiki persoalan ini , mana anggota dewan yang baru dilantik ? Mana perjuangan anda untuk masyarakat ,” tanya Bendry warga Manado.
Salah seorang pengusaha pangkalan Gas Elpiji di kelurahan Mahakeret Timur, Nico Kaawoan kepada media ini mengatakan penyaluran melalui Pertamina lancar namun tingkat pengambilannya yang meningkat.
” Penyaluran di pangkalan saya 3 kali dalam seminggu namun pembelinya juga meningkat sehingga masuk hari ini habis hari ini juga ,” tukasnya. (*)
